• Berita Sekolah
• imam

Sukses, Gelar Wisuda Akbar Tahfidz Sebanyak 141 Siswa

METRO-Komitmen SD Muhammadiyah Metro Pusat dalam menanamkan nilai-nilai Al-Qur’an kembali diwujudkan melalui penyelenggaraan Wisuda Tahfidz tahun 2025. Sebanyak 141 siswa mengikuti prosesi wisuda yang digelar di halaman Kampus 2 SD Muhammadiyah Metro Pusat pada Sabtu, 14 Juni 2025.

Acara tersebut dihadiri oleh Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Metro Pusat, Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF, Ketua Komite Sekolah, para dewan guru, serta wali santri peserta wisuda. Turut hadir pula dua alumni yang telah menyelesaikan hafalan 30 juz, sebagai inspirasi bagi para wisudawan.

Kepala SD Muhammadiyah Metro Pusat, Ihwan, S.Ag., M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas capaian siswa dan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung program tahfidz sejak awal. "Program ini dimulai sejak tahun 2003. Alhamdulillah, setelah dua dekade, kini semakin berkembang. Target hafalan minimum 3 juz memang berat, tapi insyaAllah menjadi kebaikan bagi kita semua," ujarnya.

Ia juga menekankan bahwa menghafal Al-Qur’an bukan hanya tentang capaian akademik, melainkan ibadah yang harus dijaga keberlangsungannya, baik di sekolah maupun di rumah. "Kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada ustadz dan ustadzah, serta kepada para orang tua yang turut mendampingi perjuangan anak-anaknya," tambahnya.

Ketua PCM Metro Pusat, Muhammad Arqom, S.Ag., menguatkan pentingnya menjadikan Al-Qur’an sebagai bagian dari kehidupan anak-anak sejak dini. Ia menegaskan bahwa menjadi hafidz merupakan cita-cita mulia dan bagian dari skenario Allah dalam menjaga Al-Qur’an. "Allah berfirman dalam Surah Al-Hijr: Inna nahnu nazzalna dzikra wa inna lahu lahafizhun – Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al-Qur’an, dan sesungguhnya Kami (pula) yang memeliharanya," tuturnya.

Ia pun mengimbau para orang tua untuk terus mendampingi dan memotivasi anak-anaknya dalam muroja’ah hafalan. “Anak-anak kita berada dalam usia emas. Jangan biarkan hafalan mereka tergantikan oleh hafalan-hafalan yang tidak baik,” pesannya.

Perwakilan wali murid yang anaknya telah menyelesaikan 6 juz juga turut menyampaikan rasa terima kasih. Ia mengajak orang tua untuk tetap meluangkan waktu menyimak hafalan anak di rumah. "Jangan jadikan kesibukan sebagai alasan untuk tidak mendampingi anak muroja’ah. Ini bisa menjadi hujjah kita kelak di hadapan Allah," ucapnya.

Sebagai bentuk apresiasi, para hafidz terbaik mendapatkan penghargaan berupa uang pembinaan. Penghargaan ini disponsori oleh Cahaya Multazam Travel dan Lazismu SD Muhammadiyah Metro Pusat:

Fahd Ashim Ubaidullah (Hafidz Juz 30–25 / 6 Juz) – Rp3.000.000

Muhammad Gilbran Nailun Nabhan (Hafidz Juz 30–26 / 5 Juz) – Rp2.000.000

Danien Laiqa Najma Arifudin (Hafidz Juz 30–27 / 4 Juz) – Rp1.000.000

Muhammad Ahsanul Asyam (Hafidz Juz 30–27 / 4 Juz) – Rp1.000.000

Kegiatan ini menegaskan peran SD Muhammadiyah Metro Pusat sebagai sekolah yang tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga dalam membina generasi Qur’ani. (ims)